Cara Memilih Kayu Jati yang Bagus Berkualitas
Yuk kenali terlebih dahulu kualitas kayu jati agar tidak salah memilih sebelum membeli sebuah properti/mebel yang berbahan dasar kayu jati. Pada artikel kali ini akan kami jelaskan cara memilih kayu jati yang bagu berkualitas tinggi agar umur kayu dapat bertahan sangat lama dengan memahami ciri-ciri kayu jati yang bagus ini.
Furniture yang menggunakan bahan kayu jati memang memiliki nilai tersendiri baik dari estetika dan ketahanan kayu itu selama masa penggunaannya. Kayu jati ini memiliki keunggulan yang tidak dimiliki oleh jenis kayu lainnya.

Setiap orang yang ingin membeli furniture atau mebel pastinya menanyakan terlebih dahulu, jenis kayu apa yang di pakai? Atau bisa tidak mebel yang di pesen menggunakan kayu jati berkualitas?
Namun kualitas kayu jati ini juga memiliki harga masing-masing, yang jelas berbeda. Semakin bagus kualitas kayu jati, maka semakin mahal juga bahan dasar yang di pakainya.
Nah untuk mendapatkan furniture atau mebel yang menggunakan kayu jati berkualitas dan bagus. Simak penjelasan di bawah ini cara memilih kayu jati yang bagus dengan mengenali ciri-ciri kayu jati berkualitas tinggi.
Cara Memilih Kayu Jati yang Bagus Berkualitas
Cara memilih kayu jati dengan standart kualitas tinggi, Anda wajib mengetahui ciri-ciri di bawah ini:
- Pastikan Kayu Jati Berusia Tua
Kayu jati yang berkualitas tinggi ciri yang pertama bisa diketahi dengan usianya. Bagaimana cara mengetahui usia kayu jati ini apakah benar sudah tua atau baru berumur beberapa tahun saja?
Kayu yang berusia tua memiliki masa pakai yang relatif panjang dan awet jika digunakan sebagai pintu maupun bahan furniture lainnya. Untuk melihat seberapa tua kayu jati, kamu juga bisa melihatnya dari hasil finishing terakhirnya.
Untuk mengetahui usia jati sudah tua yaitu dengan Cara memanfaatkan gejala biologis yang terjadi pada pohon yang berkambium tersebut, yaitu dengan menghitung lingkaran tahun atau annual ring pada batang pohon kayu tersebut.
Sedangkan jika sudah menjadi bahan produksi, misalkan furniture cara mengetahuinya adalah dengan hasil finsihingnya. Kayu jati yang memiliki finishing bagus bisa terlihat dari pewarnaan yang merata di seluruh bagian dan semua pori-pori kayu tertutup finishing tidak tampak perbedaan warna pada kayu antara coklat tua dan muda.
Karena meskipun sudah di pernis, jati yang sudah tua masih dapat di ketahui dengan warna coklat tuanya dan pori-pori yang padat.
Kayu jati tua biasanya memiliki umur di atas 80 tahun.
- Pori-pori padat
Pastikan pori-pori kayu tersebut terlihat padat. Pori-pori yang padat menjadikan kayu lebih awet dan tahan lama terhadap serangan hama seperti rayap.
Selain itu hindari furniture atau mebel yang memili pori-pori berlubang, meskipun itu kecil. Karena hal tersebut mempengaruhi kualitas dan ketahanan kayu selama penggunaan. Kayu tidak akan mudah rusak bahkan di makan rayap.
Hindari juga penggunaan sambungan kayu yang tidak seirama atau sambungan. Karena juga dapat mempengaruhi ketahanan bentuknya dan finishing yang tidak sesuai harapan.
- Memiliki Bentuk Simetris
Bentuk yang simetris merupakan salah satu ciri yang menjadi tanda kualitas kayu jati yang baik.
- Warna kayu jati lebih gelap
Kayu jati yang berkualitas bagus salah satunya ditandai dengan warna lebih gelap (coklat kemerah-merahan) dan merata ke seluruh kayu.
Untuk itu, pastikan jika Anda memilih furniture kayu jati yang warnanya lebih gelap. Pasalnya, warna yang lebih hidup dalam artian coklat pekat menunjukkan pigmen kayu jati lebih banyak terbentuk.
- Tidak Memiliki Gubal Kayu
Ciri kayu jati berkualitas berikutnya adalah ciri khasnya yang tidak memiliki gubal kayu. Hal ini tentunya berbeda dengan jenis-jenis kayu lainnya yang memiliki gubal kayu. Jika kamu tidak menemukan kayu jati yang belum diolah menjadi furniture bebas gubal, setidaknya carilah kayu jati dengan gubal
Kayu jati yang berkualitas memiliki gubal yang tidak lebih dari 3%. Oleh karena itu, bijaklah dalam memilih dan membeli kayu jati. Pastikan dengan baik dan benar kualitas yang ditawarkan. Apakah sesuai dengan harga, atau tidak.
- Tidak terdapat mata mati pada kayu
Apabila terdapat mata mati pada permukaan kayu mengindikasi kayu terkait memiliki potensi pecah / retak yang tinggi. Hal ini termasuk untuk penggunaan daun pintu, almari, meja sangat tidak di anjurkan.
- Tidak ada jaringan gabus / hati kayu
Umumnya tampilan hati pada kayu berbentuk seperti garis yang panjang (njlaret) dan apabila terlepas akan menimbulkan bekas yang dapat merusak keindahan kayu jati.
- Usahakan Mendapatkan Kayu Jati Khas Jepara
Karena sebagian besar mebel yang di produksi di jepara memiliki kualitas yang bisa diandalkan. Sehingga beberapa ciri-ciri kayu jati berkualitas di atas tentunya sudah diperhatikan oleh pengrajin mebel di jepara pada umumnya.
Namun tidak di pungkiri juga tidak semuanya seperti itu, maka Anda jika ingin membeli furniture usahakan harus mengeceknya sendiri terlebih dahulu.
Itulah 8 ciri-ciri kayu jati yang baik dan berkualitas. Anda dapat menerapkan cara-cara di atas untuk membeli furniture berbahan kayu jati. Dengan begitu, kualitas dari kayu jati yang kamu beli terbukti awet dan memuaskan.
[…] Makan Standart ? 25+ Inspirasi Dapur Outdoor Minimalis Modern Biaya Pecah Sertifikat Tanah Terbaru Cara Memilih Kayu Jati yang Bagus Berkualitas Cara Masuk Whatsapp Web Tanpa Scan Barcode […]